ANALISIS OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS ( OEE) UNTUK MENINGKATKAN PERFORMANCE MESIN CERRUTI-2 DI PT. UIS
Abstract
OEE lmerupakan lsalah lsatu lmetode lyang lada ldalam lTotal lProduktive lMentenance l(TPM). Untuk mengukur performance mesin, bisa diukur dari nilai OEE nya, yaitu nilai lavailabilitas ldari lmesin latau peralatan, lefisiensi lproses lkinerja ldari lproses ldan lrate dari lmutu lsesuatu lproduk. Nilai ideal atau standar OEE yaitu 85%. Permasalahan yang ada di PT. UIS, yaitu target produksi selalu tidak tercapai, dari kajian pendahuluan terlihat nilai downtime mesin yang besar di atas nilai yang diizinkan perusahaan. Langkah pertama pada penelitian ini yaitu mengukur nilai OEE dari mesin tersebut, terutama pada mesin Cerruti 2 yang mempunyai downtime mesin terbesar yaitu rata-rata di atas 100 jam/bulannya. Dari hasil analisis OEE pada mesin tersebut didapat nilai OEE 75,55 % ini jauh di bawah standar nilai OEE yang di syaratkan. Langkah selanjutnya analisis factor kerusakan terbesar pada mesin, analisis Six Big Losses, hasil analisis nilai equipment failure dan breakdown losses menempati nilai kerusakan tertinggi yaitu 56%. Akar permasalahan penyebab tersebut bersama tim dari perusahaan dibuat kajian, diketahui akar permasalahan pada manusia, pada mesin dan pada metode yang menyebabkan kerusakan besar pada mesin cerruti-2. Setelah dilakukan perbaikan berdasarkan akar permasalahan, nilai OEE meningkat menjadi 87,2%, masuk dalam standar yang disyaratkan.